Logo Bloomberg Technoz

Timothy Ronald & Oscar Darmawan: AS Serok Bitcoin, RI Kebingungan


Bloomberg Technoz, Jakarta - Amerika Serikat baru saja menggemparkan dunia dengan kebijakan baru Presiden Donald Trump: Strategic Bitcoin Reserve (SBR) dan US Digital Asset Stockpile. Langkah ini menandai perubahan besar dalam cara AS memandang Bitcoin dan aset digital lainnya, yang kini dianggap sebagai bagian dari cadangan strategis nasional.

Kebijakan ini bukan sekadar sinyal kepada pasar, tetapi juga menunjukkan bahwa AS telah mulai memperhitungkan kripto dalam kebijakan moneter mereka. Namun, dengan pendekatan budget neutral, keputusan ini memicu perdebatan: Apakah AS benar-benar akan membeli Bitcoin dalam jumlah besar, atau hanya mempertahankan aset yang telah mereka miliki?

Dengan langkah besar ini, pertanyaannya kini bukan lagi apakah negara akan mengadopsi Bitcoin, tetapi siapa yang akan menjadi pelopor berikutnya dalam menjadikan aset digital sebagai cadangan nasional.

Apa implikasi dari kebijakan ini terhadap regulasi kripto di Indonesia? Bisakah Indonesia mengikuti langkah serupa, atau justru semakin tertinggal dalam adopsi kripto secara nasional?

Cari tahu jawabannya dalam episode terbaru Bloomberg Technoz Podcast - TechnoZone bertajuk “Timothy Ronald & Oscar Darmawan: AS Serok Bitcoin, RI Kebingungan”. Dipandu oleh Pandu Sastrowardoyo, episode ini menghadirkan Timothy Ronald, Crypto Key Opinion Leader, serta Oscar Darmawan, Chief Executive Officer Indodax, yang akan mengupas tuntas strategi baru AS, dampaknya terhadap industri kripto global, dan peluang bagi Indonesia untuk lebih maju dalam dunia aset digital.

(pod)