Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, mencabut status darurat militer yang ia tetapkan hanya enam jam sebelumnya.  

Darurat militer diumumkan Yoon di tengah perseteruan sengit antara partai yang dipimpinnya, Partai Kekuatan Rakyat, dengan oposisi, Partai Demokrat, yang menguasai parlemen. 

Situasi ini sempat mengguncang nilai tukar mata uang won, yang turun ke level 1.443,40 per dolar AS sebelum akhirnya menguat ke 1.418 setelah darurat militer dicabut.

Simak informasi selengkapnya di video berikut ini.

(red)