Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Menguat, Efek Stimulus Ekonomi China

Redaksi
25 September 2024 11:39

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah menguat sebesar 0,60% di pasar spot menjadi Rp15.094/US$ pada Rabu pagi (25/9/24), didorong sentimen positif dari stimulus ekonomi China.

Stimulus tersebut diyakini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian di regional Asia, terutama negara-negara yang memiliki hubungan dagang erat dengan Tiongkok, termasuk Indonesia.

Kebijakan Bank Sentral China (PBOC) ini mendukung penguatan rupiah, dan mata uang Asia lainnya, seperti ringgit Malaysia (1,01%), baht Thailand (0,68%), dan peso Filipina (0,65%).

Dolar Taiwan dan yuan China juga mengalami penguatan masing-masing sebesar 0,39% dan 0,21%, sementara yen Jepang, dolar Hong Kong, dan yuan offshore melemah.

Secara teknikal, rupiah berhasil menembus level resistance terdekat dan berpotensi menuju kisaran Rp15.040 hingga Rp15.000/US$ sebagai level resistance berikutnya.

Simak informasi selengkapnya di video berikut ini.

(red)