Said menambahkan jika tidak ada hambatan maka tanggal 10 Juli 2023 akan dilakukan pemilihan terhadap nama nama dalam surat presiden tersebut.
Agusman merupakan pejabat BI yang menduduki jabatan strategis, yakni Kepala Departemen Surveillance Sistem Keuangan, Kepala Departemen Komunikasi , dan Kepala Departemen Pengembangan Pasar Keuangan. Sedangkan Adi Budiarso adalah Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan (PKSK), Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan.
Berikutnya Erwin Haryono adalah pejabat aktif BI dengan memegang jabatan sebagai Kepala Departemen Komunikasi. Sementara Hasan Fawzi adalah Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak 2018 dan sempat menjabat Plt Direktur Utama BEI pada 2022 lalu.
Saat ini sudah ada mantan pejabat BI yang memimpin di OJK, yakni mantan Deputi Gubernur Senior BI, Mirza Adityaswara yang menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK. Berikutnya ada Dian Ediana Rae yang menjabat sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan.
Pimpinan dari BI masih ditambah oleh Doni Primanto Joewono sebagai anggota Ex-Officio dari BI. Doni Primanto merupakan Deputi Gubernur BI.
Sebagai perbandingan yang cukup kontras, saat ini tidak ada anggota Komisioner OJK yang berasal dari pegawai atau pejabat karir OJK.
(krz/dba)