ETF, yang kepanjangannya adalah Exchange Traded Fund, merupakan industri yang memiliki nilai US$7 triliun. ETF adalah produk yang diperdagangkan seperti saham-saham yang ada di bursa efek.
Perusahaan kripto dan perusahaan-perusahaan keuangan besar di Wall Street sama-sama mencoba meluncurkan sejenis ETF yang menyimpan Bitcoin. SEC belum menyetujui pengajuan apa pun untuk produk yang disebut ETF Bitcoin spot ini, sedangkan beberapa produk kripto futures sudah ada di pasaran.
ETF Bitcoin futures telah tersedia di AS sejak 2021. Para penerbit dan investor menganjurkan agar ETF Bitcoin spot dapat diakses secara serupa oleh investor ritel dan institusional di AS, sebuah perkembangan yang dianggap memiliki potensi untuk memperluas partisipasi di pasar industri kripto.
2. Apa perbedaan antara Bitcoin futures dan Bitcoin spot?
Futures adalah kontrak untuk membeli atau menjual aset pada harga tertentu di kemudian hari. Praktik ini banyak digunakan di banyak perdagangan, seperti minyak dan saham oleh mereka yang ingin berspekulasi mengenai pergerakan harga tanpa harus memiliki atau menguasai aset dasar secara langsung. Bitcoin futures melacak harga spot kripto secara tidak langsung di bursa seperti Chicago Mercantile Exchange. Di pasar spot Bitcoin, sebaliknya, pengguna membeli dan menjual mata uang digital secara aktual melalui bursa.
3. Apa yang telah ada sebelumnya?
ETF ProShares Bitcoin Strategy menjadi ETF futures Bitcoin pertama yang tersedia di AS. Produk ini diluncurkan pada 19 Oktober 2021 dan mengantongi permintaan yang membludak. Saat itu, lebih dari US$900 juta saham diperdagangkan pada hari pertama. ETP Bitcoin terbesar, Bitcoin Tracker EUR senilai US$1,5 miliar, terdaftar di Bursa Saham Stockholm, berinvestasi dalam kontrak swap untuk mencerminkan pengembalian mata uang kripto.
Penerbit Bitcoin ETF (BTCC), Purpose Investments Inc., yang memulai debut produk tersebut di Toronto pada awal 2021, mengatakan produk ini bertujuan untuk investasi langsung di Bitcoin fisik/digital. Sementara itu, beberapa trust di AS telah memiliki instrumen Bitcoin dengan cara yang mirip dengan ETF tetapi dengan batasan tertentu. Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), misalnya, yang menyimpan Bitcoin secara fisik. Grayscale mencoba mengubah trust mereka menjadi ETF dan terlibat dalam gugatan dari SEC atas konversi tersebut. Grayscale mengatakan pihaknya mengharapkan adanya keputusan sebelum akhir tahun.
4. Apa yang terjadi sekarang?
Manajer aset terbesar di dunia, BlackRock Inc., mengajukan permohonan untuk reksa dana ETF Bitcoin spot pada bulan Juni, yang memicu gelombang spekulasi baru bahwa produk investasi yang ditunggu-tunggu itu akhirnya akan mendapatkan persetujuan SEC. Pengajuan BlackRock itu menyebabkan reli pasar kripto besar-besaran dan banyaknya pengajuan ETF serupa ke SEC dari perusahaan lainnya, termasuk Fidelity Investments dan WisdomTree Inc.
5. Mengapa regulator selama ini menghindari ETF Bitcoin?
Selain kekhawatiran mereka tentang likuiditas dan manipulasi, regulator telah menyatakan bahwa volatilitas Bitcoin mungkin terlalu kuat untuk investor biasa. Return tiga tahun terakhir Bitcoin sebesar 305% pada tahun 2020, pada 2021 naik 60%, yang diikuti oleh penurunan 64% pada 2022. SEC juga mempertanyakan apakah ETF ini akan memiliki informasi yang diperlukan untuk menilai token seperti Bitcoin secara memadai, termasuk apakah mereka dapat memvalidasi siapa yang memiliki koin yang mendasarinya itu.
Pada tahun 2021, Ketua SEC Gary Gensler menyatakan di hadapan Komite Perbankan Senat AS bahwa pengawasan dan pengawasan peraturan di pasar kripto masih kurang dan menyebabkan kekhawatiran tentang potensi penipuan dan manipulasi. Dalam upaya untuk menghilangkan beberapa kekhawatiran SEC, BlackRock dan perusahaan lainnya telah mengusulkan apa yang disebut perjanjian berbagi pengawasan, sebuah cara untuk mengurangi risiko manipulasi dan penipuan pasar. Coinbase Inc., satu-satunya bursa kripto spot murni yang diperdagangkan secara publik di AS, muncul sebagai mitra pengawasan pasar yang dipilih untuk penerbit ETF.
6. Seperti apa proses pengajuan di SEC?
Pada 30 Juni, tersiar kabar bahwa SEC telah meminta BlackRock, Fidelity, dan penerbit lain untuk merevisi pengajuan mereka dengan informasi tambahan. Pengamat kripti melihat permintaan SEC ini sebagai indikator positif bahwa proses sedang berjalan.
Beberapa ahli mengharapkan persetujuan setidaknya satu ETF Bitcoin pada akhir tahun. Sementara pakar lainnya lain menyarankan investor untuk berhati-hati karena sudah sekitar 30 upaya sebelumnya gagal diajukan ke SEC.
(bbn)