Logo Bloomberg Technoz

Beroperasi Agustus, Tarif LRT Jabodebek Dipatok Maksimal Rp25 Rb

Sultan Ibnu Affan
05 July 2023 20:20

Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) berhenti di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (28/6/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) berhenti di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (28/6/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kereta Light Rail Transit Jakarta Bogor Depok Bekasi atau LRT Jabodebek direncanakan bakal beroperasi pada Agustus mendatang. Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan mengatakan tarif LRT berada dikisaran Rp5.000 hingga Rp25.000.

"Tarif awal rencana Rp5.000 start [jarak terdekat] ...total maksimum dari ujung ke ujung [dikisaran] Rp20.000 sampai Rp25.000," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Muhammad Risal Wasal saat ditemui usai rapat dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (5/7/2023).

Terhadap perbedaan tersebut, Risal mengatakan memang akan ada perbedaan tarif maksimal lantaran perbedaan jarak antara satu stasiun ke stasiun lainnya. Nantinya tarif dari Dukuh Atas ke Cibubur dan dari Dukuh Atas ke Bekasi akan dibuat berbeda.

"[Misalnya] jaraknya dari Cibubur ke Dukuh Atas sama dari Bekasi beda nih, jadi ada yang Rp20.000 dan Rp25.000 sampai ke Dukuh Atas ya," tuturnya.

Di sisi lain, Risal juga menyebut bahwa pihaknya juga kini tengah mempersiapkan perizinan operasi kereta layang ringan tersebut. Rencananya, izin tersebut bakal dikeluarkan pada pekan depan juga, sekaligus menyusul rencana uji coba yang juka bakal dilakukan pada 12 Juli mendatang.