Bloomberg Technoz, Jakarta - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan Petroliam Nasional Berhad atau Petronas akan ikut mengelola Lapangan Abadi Blok Masela bersama PT Pertamina (Persero).

Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto mengungkapkan, perusahaan migas asal Malaysia itu akan mendapatkan bagian dari 35% hak partisipasi atau participating interest (PI) yang ditinggalkan Shell. Hingga saat ini, belum ada angka pasti mengenai porsi pembagian lantaran belum adanya penandatanganan kesepakatan.

“Kalau tidak salah sih rencananya 20% Pertamina dan 15% Petronas. Keputusan ada pada mereka, Pertamina harus lebih banyak [porsinya],” kata Soetjipto ketika ditemui di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Senin (3/7/2023).

Sebagai catatan, Shell yang memegang 35% PI memutuskan untuk hengkang dari proyek Lapangan Abadi Blok Masela pada 2020. Perusahaan asal Belanda itu meninggalkan Inpex Corporation yang mengantongi 65% PI.

Lebih lanjut, Soetjipto menyebut Petronas bisa saja tidak langsung terlibat dalam pengelolaan blok migas di Maluku tersebut. Ada kemungkinan Pertamina bersama dengan Inpex yang akan melakukan eksploitasi terlebih dahulu.