Logo Bloomberg Technoz

Mau Investasi ORI023, Cek Strateginya

Ruisa Khoiriyah
03 July 2023 11:50

Ilustrasi investasi. (Image by Nattanan Kanchanaprat from Pixabay)
Ilustrasi investasi. (Image by Nattanan Kanchanaprat from Pixabay)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Berinvestasi di instrumen surat berharga negara bisa menjadi pilihan tepat bagi para investor pemula yang ingin memulai membiakkan uang di pasar keuangan dengan modal tidak terlalu besar. Penawaran obligasi ritel seri terbaru ORI023 yang memberikan dua pilihan tingkat imbal hasil berdasarkan lama periode investasi memperpanjang daftar produk-produk investasi ritel.

Di tengah tren inflasi ke depan yang diprediksi akan terus melandai, tawaran imbal hasil yang diberikan oleh seri SBN ritel terbaru itu cukup menarik. Akan tetapi, bila melihat periode jangka pendek di mana tekanan di pasar obligasi diperkirakan masih akan besar menyusul sentimen bunga acuan Federal Reserve, itu akan mempengaruhi strategi investasi yang tepat untuk ORI023. 

Pemerintah menawarkan tingkat kupon (bunga) sebesar 5,9% per tahun untuk ORI023-T3 yang memiliki tenor 3 tahun. Sedangkan untuk ORI023-T6 yang tenornya 6 tahun, kupon yang ditawarkan adalah sebesar 6,1% per tahun. 

Apabila membandingkan dengan SBN ritel yang sudah terbit sebelumnya terutama untuk seri tradable alias bisa diperdagangkan di pasar sekunder, yaitu ORI dan Sukuk Ritel (Sukri/SR), spread alias selisih imbal hasil antara ORI023 dengan tingkat bunga acuan BI7DRR saat ini adalah yang tersempit setidaknya dalam dua tahun terakhir.

Sebagai perbandingan, ORI021 yang meluncur dua tahun lalu memberikan imbal hasil 4,9% untuk tenor tiga tahun di kala tingkat bunga acuan BI7DRR ada di 3,5%. Ada selisih 1,4%.