Total volume perdagangan minggu ini hanya melibatkan 32,63 miliar saham yang ditransaksikan sebanyak 1,98 juta kali dengan nilai transaksi Rp15,58 triliun.
Sebagai perbandingan, volume perdagangan saham pekan sebelumnya mencapai 90,78 miliar saham yang ditransaksikan hingga 5,61 juta kali dengan nilai mencapai Rp41,74 triliun. Jadi, aktivitas di pasar dapat dikatakan terjadi pengurangan lebih dari setengahnya.
Meski demikian, investor asing tetap melanjutkan tren positif dengan memborong saham-saham dalam negeri. Selama pekan ini atau hanya dalam dua hari perdagangan, investor asing mencatatkan aksi beli bersih (net buy) Rp191,05 miliar pada perdagangan saham seluruh pasar. Pada pasar reguler, investor asing juga mencatatkan net buy Rp273,88 miliar.
Mayoritas sektor saham tercatat di zona merah pekan ini. Tiga indeks sektoral yang membukukan koreksi terdalam adalah sektor saham energi (-3,00%), sektor saham teknologi (-0,79%), dan sektor saham transportasi (-0,72%).
Adapun dari total 11 indeks sektoral, hanya 4 yang menguat. Kenaikan tertinggi dipimpin oleh sektor saham keuangan (1,76%), disusul sektor saham infrastruktur (0,31%), sektor saham konsumen primer (0,21%), dan terakhir ada sektor saham konsumen non primer (0,09%).
Berikut saham-saham yang masuk daftar top gainers dan top losers pekan ini:
(fad/rui)