Logo Bloomberg Technoz

LRT Jabodebek Ditargetkan Angkut 500 Ribu Penumpang Per Hari

Fransisco Rosarians Enga Geken
29 June 2023 20:40

Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) berhenti di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (28/6/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) berhenti di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (28/6/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kereta Light Rail Transit Jakarta Bogor Depok Bekasi atau LRT Jabodebek ditargetkan akan beroperasi secara komersial mulai 18 Agustus 2023. Kereta ringan ini ditargetkan mampu melayani sekitar 500 ribu penumpang per hari.

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah mematok kolaborasi layanan LRT Jabodebek dengan Kereta Komuterline atau KRL Jabodetabek bisa melayani 1,7 juta penumpang per hari. Menurut dia, jumlah layanan KRL akan terus bertumbuh hingga 1,2 juta orang per hari.

"Sehingga masyarakat yang beralih ke angkutan massal semakin banyak. Karena ongkos yang harus dibayar tinggi sekali apabila menggunakan kendaraan pribadi. Kalau naik LRT bisa lebih murah, cepat, tidak macet dan bebas polusi," kata Budi seperti dilansir Kemenhub, Kamis (29/6/2023).

Dia juga mengatakan, rencana uji coba LRT Jabodebek tetap sesuai rencana. Masyarakat bisa mendaftar untuk ikut uji coba dengan tarif Rp1 tersebut mulai 12 Juli 2023. Uji coba akan berlangsung hingga hari ulang tahun ke-78 Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus mendatang.

"Diharapkan pada 18 Agustus 2023 akan diresmikan oleh Bapak Presiden Jokowi dan beroperasi secara komersial," ujar Budi.