Pada Senin (26/6/2023) Putin mengatakan Rusia telah mencegah terjadinya “perang saudara”, menyusul pemberontakan bersenjata yang dipimpin oleh Prigozhin yang menandai ancaman terbesar bagi 24 tahun usia pemerintahan Putin. Ia berjanji akan menghormati kesepakatan yang ditengahi oleh Presiden Belarusia Alexander Lukashenko agar Prigozhin pergi ke Belarusia.

Menurut kelompok pemantau Hajun Belarusia yang mengutip data lalu lintas udara, sebuah jet pribadi yang digunakan oleh Prigozhin mendarat di Belarus, di pangkalan udara militer Machulishchi dari St. Petersburg pada Selasa pagi. Belum jelas apakah Prigozhin ada di dalam pesawat. Ia belum terlihat sejak mengakhiri pemberontakan pada Sabtu (24/6/2023) malam.

(bbn)