Bloomberg News

Bloomberg, China menetapkan referensi nilai tukar harian untuk yuan pada tingkat yang lebih kuat dari perkiraan untuk memperlambat penurunan, karena mata uang yang dikelola melemah di pasar luar negeri sementara ada hari libur di daratan.

People's Bank of China menetapkan nilai tukar pada 7,2056/dollar, 77 poin lebih kuat daripada estimasi rata-rata dalam survei Bloomberg terhadap para trader dan analis. Yuan offshore turun ke level terlemah sejak November pada hari Jumat, karena pemulihan ekonomi negara ini melambat dan langkah-langkah stimulusnya mengecewakan para investor. Pasar-pasar di dalam negeri akan dibuka kembali setelah libur selama dua hari. 

"Ini bisa berarti sebuah tanda untuk menstabilkan sebagian yuan, dengan mencegah pergerakan yang berlebihan setelah bergerak di atas 7,20," kata Becky Liu, kepala strategi makro China di Standard Chartered. "Namun hal ini tidak mengimplikasikan garis yang lebih keras dari PBOC untuk mempertahankan level manapun, atau bertujuan untuk mengubah tren."

Para analis memperkirakan yuan akan tetap berada di bawah tekanan dalam waktu dekat, di tengah peluncuran stimulus Beijing yang lambat dan kebijakan moneter yang berbeda dengan AS. Pengeluaran perjalanan RRT selama liburan juga jatuh jauh dari level sebelum COVID-19, menggarisbawahi perlambatan konsumsi.