Mencermati gerak saham BRIS dalam 3 hari terakhir, pergerakan harga sahamnya terus menguat, dengan mencatatkan kenaikan 3,34%. Lebih jauh, sepanjang tahun berjalan penguatan saham BRIS sudah mencapai 32,3% YtD.
Harga saham BRIS saat ini tengah diperdagangkan dengan Price to Book Value (PBV) 2,24x dan Price to Earnings Ratio (PER) 15,6x serta market caps sebesar Rp78,42 triliun.
Konsensus para analis yang dihimpun Bloomberg dengan melibatkan 8 analis menghasilkan target harga saham BRIS di angka Rp2.060/saham. Dengan 7 analis merekomendasikan peringkat “Buy” untuk saham BRIS.
Salah satunya adalah Trimegah Sekuritas yang merekomendasikan beli saham BRIS dengan target harga Rp2.100/saham.
Analis Trimegah Sekuritas Adi Prabowo dan Amyra Ibrahim memaparkan, Bank BSI merupakan bank syariah terbesar di Indonesia, bahkan Bank BSI menguasai sekitar 56,59% pangsa pasar aset syariah di Indonesia secara keseluruhan.
Dengan memanfaatkan keunggulannya sebagai bank syariah terbesar, Bank BSI akan sangat diuntungkan atas upaya pemerintah untuk menggenjot ekonomi syariah di Indonesia.
“Dengan dukungan pemerintah, kami memproyeksikan pendanaan melalui bank syariah akan bertumbuh 14-16%. Angka tersebut lebih tinggi sekitar 4% dari rata-rata pertumbuhan kredit bank konvensional,” jelas Adi dan Amyra dalam risetnya, dikutip Jumat (23/6/2023).
(fad/aji)