"Dari 18 Agustus selama 90 harian kereta api cepat akan digratiskan kepada warga silakan daftar nanti ada pembukaan secara online karena kapasitas per set kereta api itu sekitar 600-an penumpang siapa yang ingin orang desa anak kecil tidak bayar mau piknik asal bisa mendapatkan tiket, ticket war," kata dia lagi.
Oleh karena itu bagi warga yang ingin menjajal kereta cepat dengan gratis bisa ikut dalam tiket war yang akan diumumkan dalam waktu segera.
Hal ini kata Ridwan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar masyarakat bisa merasakan manfaat dan kecanggihan teknologi kereta cepat. Selain itu kata dia, kajian kereta cepat tahap dua juga sudah dimulai. Hal itu disampaikan oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
"Tadi dirapatkan oleh pak Luhut (Pandjaitan) sudah mulai kajian tahap 2 dari Bandung Kertajati ke Jogja, Solo sampai Surabaya dengan teknologi sama," kata mantan Wali Kota Bandung ini.
Diketahui kereta cepat Jakarta-Bandung dioperasikan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Proyek dengan panjang lintasan mencapai 142,3 Km tersebut memiliki empat stasiun yaitu Stasiun Halim, Jakarta; serta Stasiun Karawang; Stasiun Padalarang; dan Stasiun Tegal Luar, Jawa Barat.
"Gratis selama 3 bulan pertama untuk masyarakat yang ingin mencoba Kereta Api Cepat Jakarta Bandung. Dari 18 Agustus s/d Oktober," demikian dicuitkan Ridwan Kamil dikutip Jumat (23/6).
(ezr)
