Guillermo Molero dan Angus Whitley - Bloomberg News

Bloomberg, Sejumlah kapal ditugaskan untuk menjelajahi Laut Atlantik Utara pekan ini, mencari kapal selam Titan yang hilang saat bergerak menuju bangkai kapal Titanic di dasar laut. Di saat yang sama, Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) rupanya telah mendeteksi adanya bunyi ledakan pada Minggu (18/6/2023) di lokasi di mana kapal tersebut mulai kehilangan komunikasi.

Informasi tersebut, yang tidak pasti, langsung dibagikan kepada Penjaga Pantai AS yang pada akhirnya memutuskan untuk melanjutkan misi pencarian dan penyelamatan. Menurut seorang pejabat senior Angkatan Laut, mereka "melakukan segala upaya untuk menyelamatkan para awak yang ada di kapal."

Namun pada Kamis (22/6/2023) Penjaga Pantai AS mengatakan bahwa lima awak kapal selam Titan tewas karena "ledakan dahsyat", setelah ditemukan puing-puing di bawah air oleh kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh. Puing-puing itu ditemukan 1.600 kaki (488 meter) dari reruntuhan Titanic.

"Kami segera memberi tahu keluarga," kata Laksamanan Muda John Mauger berbicara dalam pengarahan di Boston. "Atas nama Penjaga Pantai AS dan seluruh komando terpadu, saya menyampaikan belasungkawa terdalam."