Jika dilihat secara geografis, Singapura memang pilihan yang strategis dan efisien secara waktu bagi penggemar Indonesia. Namun secara akomodasi, biaya yang perlu dikeluarkan untuk menikmati konser di Singapura bisa menjadi tantangan sendiri.
Biaya hidup di Singapura tidak lah murah. Singapura kini menjadi nomor satu kota dengan biaya hidup paling mahal di dunia. Inflasi harga makanan dan barang rumah tangga menjadi salah satu alasan kenapa biaya hidup di Singapura mahal.
Pada April lalu, Singapura mencatatkan inflasi hingga 5,4% secara tahunan, angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rat inflasi Indonesia yang mencapai 4,33%.
Pasca pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19 ditambah perang antardua negara Rusia dan Ukraina harga komoditas energi di negara selat itu terus melambung. Harga BBM di Singapura tercatat mencapai SGD 4 atau sekitar Rp 43.902 (kurs Rp 10.975) pada Juni 2022.
Kenaikan harga bahan bakar juga menjadi salah satu alasan maskapai penerbangan mengerek tarif mereka. Harga tiket pesawat Jakarta-Singapura terpantau naik hingga dua kali lipat dibandingkan tarif biasanya pada pekan konser Coldplay yang digelar di Negeri Singa itu pada Januari 2024.
Mengutip laman resmi beberapa online travel agent (OTA) seperti Traveloka, Tiket com, dan Pegi-pegi harga tiket pesawat murah (low cost carrier/ LCC) Jakarta-Singapura saat ini berkisar mulai dari Rp415 ribu hingga Rp850 ribu untuk sekali perjalanan tergantung maskapainya.
Namun untuk tanggal penerbangan Jakarta-Singapura pada 21 Januari 2024 mendatang, kelas ekonomi dengan maskapai AirAsia dibanderol mulai dari Rp1,2 juta untuk sekali jalan.
Harga penerbangan maskapai Jetstar juga terpantau melonjak dari Rp1,2 juta sekali jalan. Begitu pula dengan maskapai budget Singapura, Scoot yang mematok harga mulai Rp1,4 juta sekali jalan. Maskapai kelas atas Singapore Airlines juga membuka harga mulai di Rp1,8 juta sementara Garuda mulai dari Rp3,2 juta sekali jalan.
Selain itu, harga kamar hotel di Singapura juga melonjak akibat masuknya pengunjung dari luar negeri setelah pelonggaran pembatasan. Menurut catatan Bloomberg, rata-rata tarif kamar hotel di Singapura telah melonjak hingga 70% dari tahun lalu, dengan rata-rata tarif S$259 per malam.
Permintaan akan properti di negara kawasan Asia Tenggara ini terus melambung. Untuk membeli flat HDB (Housing and Development Board) diperlukan uang SGD 495.000 (Rp 5,4 miliar). Sementara untuk orang asing akan dikenai biaya Bea Meterai Pembeli Tambahan (ABSD) hingga 30%.
Selain Coldplay dan Taylor Swift, sejumlah selebriti dunia juga dijadwalkan menggelar pertunjukan di Singapura, seperti KPOP girlband TWICE dan band rock asal Inggris 1975 yang akan dijadwalkan manggung Juli mendatang.
(evs)
