Logo Bloomberg Technoz

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan dana asing yang keluar dari dalam negeri sepanjang 12—15 Juni 2023 terdiri dari Rp0,64 triliun di pasar Surat Berharga Nasional (SBN) dan Rp1,74 triliun di pasar saham.

“Berdasarkan data transaksi 12—15 Juni 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto Rp2,38 triliun terdiri dari jual neto Rp0,64 triliun di pasar SBN dan jual neto Rp1,74 triliun di pasar saham,” ujarnya melalui keterangan resmi BI, dikutip Sabtu (28/6/2023).

Adapun, sepanjang tahun ini, berdasarkan data setelmen sampai dengan 15 Juni 2023, dana asing yang masuk mencapai Rp82,50 triliun di pasar SBN dan Rp17,14 triliun di pasar saham.

'Soft landing' Amerika

Konsumen di Amerika Serikat cenderung optimistis negeri itu bisa terhindar dari resesi (soft landing) pada semester kedua tahun ini, berdasarkan hasil survei konsumen Universitas Michigan. Terindikasi dari indeks sentimen konsumen yang naik dari 59,2 pada Mei menjadi 63,9 di Juni ini. 

Konsumen AS juga optimistis perbaikan kondisi pada enam blan ke depan, tecermin dari kenaikan indeks dari 55,4 pada Mei menjadi 61,3, bulan ini. Sementara itu, ekspektasi inflasi konsumen untuk setahun ke depan juga turun melebihi konsensus menjadi 3,3%. 

"Itu perkembangan positif karena turunnya ekspektasi inflasi bisa menahan the Fed untuk menaikkan suku bunga di bulan Juli," kata Lionel Prayadi, Macro Strategist Samuel Sekuritas dalam catatan pagi untuk para investor, Senin (19/6/2023).

Wall Street pada Jumat lalu masih hijau dan bisa menjadi energi bagi IHSG hari ini. Namun, pasar obligasi domestik masih menghadapi tekanan terutama dari sentimen surplus neraca dagang yang anjlok. "Yield SUN/INDOGB 10 tahun masih akan tertekan sentimen negatif di rentang 6,3%-6,4% hari ini diikuti depresiasi rupiah ke rentang Rp14.950-Rp15.050," imbuh analis.

-- dengan bantuan analisa teknikal dari M. Julian Fadli

(rui)

No more pages