Bloomberg Technoz, Jakarta - PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI), anak usaha PT PLN berhasil membukukan laba bersih Rp524,7 miliar pada 2022. Laba bersih yang dibukukan pada 2022 naik 16,8% secara tahunan (year on year/YoY) dibandingkan 2021 sebesar Rp449 miliar. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, capaian tersebut merupakan hasil dari penguatan rantai pasok energi perusahaan yang masih seumur jagung itu. Dengan tugas utama sebagai penjaga rantai pasok energi primer, PLN EPI diharapkan mampu menjadi perusahaan penyedia energi primer terbesar di Asia. 

“Segala inovasi terus dilakukan subholding agar ke depan tak hanya mampu memenuhi kebutuhan energi primer PLN Group saja tetapi juga menjadi perusahaan berkelas global," katanya melalui keterangan resmi, Sabtu (17/6/2023). 

Sementara itu, Direktur Utama PLN EPI Iwan Agung Firstantara menjelaskan capaian laba bersih 2022 tidak terlepas dari bisnis yang dijalankan dengan menekankan efisiensi dan optimalisasi aset. Hal ini tercermin dari beban pokok penyediaan batu bara yang naik 112%. 

"Efisiensi ini mampu mendorong kontribusi laba bersih. Dengan pendapatan mencapai Rp10,6 triliun pada tahun 2022, perusahaan tetap efisien sehingga membukukan laba bersih sebesar Rp524,7 miliar," ujarnya.