Sebagai catatan, BRI terakhir kali menetapkan rasio pembayaran dividen (dividend pay out ratio) sebesar 85% dari laba yang didapatkan Rp 31,06 triliun. Artinya, dividen yang dibagikan kepada investor nilainya Rp 26,4 triliun.
Lebih lanjut, Sunarso menjelaskan bahwa rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) BRI berada pada level 25%. Angka tersebut berada di atas besaran CAR sehat perbankan yang berada pada angka 17-18%.
"Artinya, berapapun laba BRI tiga sampai empat tahun ke depan tidak perlu diambil untuk modal. Jadi harus dikembalikan kepada pemegang saham sebagai dividen," paparnya.
(rez/wep)
No more pages