Kebijakan Samsung mengekor SK Hynix Inc., pabrik pembuat cip sekaligus pesaing di industri. SK telah melahirkan kebijakan libur hari Jumat, tahun lalu. Libur satu kali Jumat dalam sebulan berlaku saat pekerja telah berdedikasi lebih dari 40 jam dalam seminggu.
Perusahaan teknologi Korea Selatan lainnya, termasuk Kakao Corp, juga telah memperkenalkan jam yang lebih fleksibel setelah pandemi.
Langkah Samsung, yang memiliki sekitar setengah dari total karyawan di Korsel, menunjukkan betapa pandemi telah mengubah cara orang bekerja —bahkan di negara yang memiliki budaya kerja yang lebih konservatif.
Warga Korea Selatan adalah salah satu negara yang paling banyak bekerja di dunia, dengan jumlah jam kerja sekitar 200 jam lebih banyak pada tahun 2021, bahkan dibandingkan dengan rata-rata di antara anggota OECD.
Pengaturan ini bertujuan untuk mempertahankan talenta, terutama di kalangan karyawan berusia muda, yang dikenal menghargai keseimbangan hidup antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Generasi Milenial dan Generasi Z –mereka yang berusia 30-an dan di bawahnya —merupakan sekitar tiga perempat dari pekerja di Samsung secara global, menurut laporan perusahaan 2022.
CJ ENM Co, salah satu perusahaan konten terbesar di Korsel juga memberikan dua hari libur pada hari Jumat setiap bulannya. Perusahaan ini ingin “menciptakan budaya Jumat baru yang mendorong karyawan untuk mengikuti tren dan mengembangkan wawasan,” kata seorang juru bicara.
(bbn)