Logo Bloomberg Technoz

Menteri PPN Akui Daerah Sering Tak Sinkron Program Nasional

Sultan Ibnu Affan
14 June 2023 16:55

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monarfa (bappenas.go.id)
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monarfa (bappenas.go.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyatakan bahwa selama ini masih terjadi deviasi 'penyimpangan' antara Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Pengalaman selama 20 tahun terakhir setelah RPJP yang 2005-2024, realitasnya banyak sekali terjadi deviasi antara RPJMN yang 5 tahunan di daerah, di kabupaten/kota terhadap provinsi dan kemudian terhadap nasional," kata Suharso dalam acara Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 di Kantor Bappenas, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023).

Menurutnya, beberapa hal yang menyebabkan terjadinya deviasi tersebut ialah kalender politik yang berbeda dan juga ruang kreativitas yang terlalu luas untuk menerjemahkan rencana pembangunan.

"Jadi seakan-akan kita berada dalam wilayah yang sempit seperti itu padahal ada patokan-patokan nasional yang harus dicapai," lanjut dia.

Suharso mengungkapkan bahwa dalam penyusunan RPJMN tahun 2024-2045, pihaknya kini telah melakukan sinkronisasi dengan RPJMD. Dia berharap daerah dapat meningkatkan kapasitasnya secara maksimal.