Bloomberg Technoz, Jakarta - Isu dugaan manipulasi laporan atau neraca keuangan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mulai menemukan titik terang. Badan Pemeriksa Keuangan & Pembangunan (BPKP) memusatkan perhatian pada alokasi penyertaan modal negara (PMN) yang diterima oleh emiten BUMN Karya tersebut.

Juru Bicafra BPKP Azwad Zamroddin Hakim menjelaskan, pihaknya memang tengah melakukan audit terhadap Waskita. Namun, audit lebih ke arah penelaahan penyaluran PMN, bukan mengenai dugaan manipulasi.

"Bisa kami sampaikan [audit] hanya dalam proyek tujuh ruas tol," ujar Azwad kepada Bloomnerg Technoz belum lama ini. 

Ia belum bisa mengungkapkan tujuh ruas tol mana yang dimaksud. "Secara teknis, hanya itu yang bisa kami sampaikan," imbuhnya.

Namun, berdasarkan penelusuran, WSKT sempat kembali menerima setoran dari negara berupa PMN pada 29 Desember 2021 dengan nilai sebesar Rp7,9 triliun.