Diketahui belum ada partai yang menyatakan akan mengusung Kaesang di Pilkada Depok tahun depan kecuali PSI.

"Itu kan tetap masih sedarah (dengan Jokowi) masih sedarah. Di partai kami itu jelas, peraturan itu sudah 3 periode. Enggak usah kaget dengan peraturan itu, sudah paten," kata Ketua Badan Anggaran DPR ini.

Dia melanjutkan, penegakan disiplin di PDIP adalah yang paling utama. Hal ini yang menurutnya membuat kader PDIP biasanya tidak gampang berpindah-pindah partai.

"Itulah perlu adanya kaderisasi berjenjang. Di partai kan ketat kaderisasi kami, tidak kemudian main lompat-lompat dan sebagainya," kata dia.

Oleh karena itu Said mengatakan yakin bahwa Kaesang akan maju lewat partai pemenang Pemiu 2019 tersebut.

Sebelumnya melalui video yang diunggah di akun YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat pada Jumat beberapa hari lalu, putra bungsu Presiden Jokowi itu menyampaikan maksudnya.

“Saya, Kaesang Pangarep, sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya,” kata Kaesang dalam video singkat tersebut.

“Insya Allah dengan ini saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama. Mohon dukungannya. Merdeka!” tutupnya.

(ezr)