Laura Millan dan Akshat Rathi - Bloomberg News

Bloomberg, Sebuah penelitian ilmiah baru yang meneropong komitmen pemerintah negara-negara dunia untuk menghilangkan emisi gas rumah kaca menemukan bahwa hampir semua tidak memiliki kredibilitas yang cukup sehingga semakin mendekatkan dunia pada jalur bencana pemanasan global di akhir abad ini.

Indonesia termasuk salah satunya.

Menurut sebuah riset yang dipublikasikan di Science pada Kamis, sekitar 90% dari rencana nol emisi karbon atau net-zero emission (NZE) – yang dicanangkan puluhan negara– tidak mungkin dapat dicapai. Mereka masuk ke dalam kategori tingkat kepercayaan “lebih rendah” atau “jauh lebih rendah”.

Di antara negara-negara itu antara lain India, Australia, Brasil, Indonesia, Afrika Selatan, dan Uni Emirat Arab (UEA) yang notabene menjadi tuan rumah KTT Iklim PBB yang akan datang. Adapun, China dan Amerika Serikat (AS) – yang merupakan penghasil emisi teratas dunia – masuk dalam kategori yang “lebih rendah”. 

“Mencapai nol bersih itu sulit, tetapi hanya melihat jangka pendek dan mengambil langkah awal tidaklah cukup. Langkah-langkah sulit dalam jangka panjang perlu direncanakan mulai hari ini,” kata Joeri Rogelj, penulis utama makalah dan profesor ilmu iklim di Imperial College London.