Logo Bloomberg Technoz

Indeks S&P 500 naik 0,6% dan Nasdaq 100 naik 1,3% karena produsen cip termasuk Nvidia Corp. Adobe Inc. juga naik 5% didorong oleh rencana untuk menghadirkan langganan AI yang memungkinkan hak cipta.

Para investor menilai kembali arah kebijakan The Fed setelah bank sentral di Australia dan Kanada minggu ini secara tak terduga menaikkan suku bunga.

Pasar telah sepenuhnya menebak kenaikan suku bunga pada Juli pada Rabu. Namun, Krishna Guha dari Evercore ISI mengatakan pergerakan pasar berdasarkan tindakan bank-bank sentral tersebut memudar.

“The Fed adalah price-setter di sini, yang lain adalah price-taker, dan kita tidak boleh mencampuradukkan keduanya,” kata Guha. "Mereka menaikkan suku sebagian karena mereka pikir The Fed akan menaikkan sekali lagi dan jika mereka gagal untuk menyamainya, mata uang mereka berisiko terdepresiasi."

Di Eropa, indeks Stoxx 600 ditutup sedikit berubah dengan saham SBB, perusahaan yang menjadi pusat krisis properti Swedia, turun 12%. Grup itu, yang juga dikenal sebagai Samhallsbyggnadsbolaget i Norden AB, diturunkan ratingnya oleh S&P Global Ratings, yang memperburuk krisis pendanaan yang sudah parah.

Dalam pasar valas, yen menguat setelah ekonomi Jepang tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada kuartal pertama. Lira Turki stabil terhadap dolar. Dan pada komoditas, minyak dunia yang diperdagangkan di New York turun 2,1% menjadi US$71 per barel. 

(bbn)

No more pages