Yongchang Chin dan Anthony Di Paola - Bloomberg News

Bloomberg - Harga minyak stabil sementara investor menimbang data campuran Amerika Serikat (AS) terhadap stok minyak mentah dan minyak bumi di tengah berlanjutnya kekhawatiran atas prospek permintaan.

Kontrak futures West Texas Intermediate diperdagangkan di atas US$72 per barel setelah naik 1,1% pada Rabu (7/6/2023). Menurut data pemerintah, persediaan minyak mentah di pusat penyimpanan Cushing naik di pekan ketujuh, sementara stok juga naik. Walaupun begitu, pemanfaatan kilang berada di level tertinggi sejak 2019, yang memberikan sentimen bullish untuk permintaan di musim panas.

Minyak masih turun 10% tahun ini karena pemulihan ekonomi China yang lamban, kenaikan suku bunga dari Federal Reserve, dan aliran minyak mentah Rusia yang kuat ikut membebani harga. Investor juga akan mengamati data pengangguran pada Kamis (8/6/2023) waktu setempat untuk melihat arah kebijakan moneter AS ke depan.

“Apa yang tidak membantu adalah penambahan inventaris baru pekan ini,” kata Giovanni Staunovo, analis komoditas di UBS Group AG. “Prospeknya adalah pasar yang lebih ketat, tetapi investor ingin melihatnya terlebih dahulu sebelum bisa percaya.”