Logo Bloomberg Technoz

Kini Apartemen Murah Rp33 Juta Jadi Barang Langka di Singapura

News
08 June 2023 14:25

Suasana perumahan dengan latar gedung bertingkatdi Ridley Park dan Tanglin Hill di Singapura, Sabtu (29/4/2023). (Lionel Ng/Bloomberg)
Suasana perumahan dengan latar gedung bertingkatdi Ridley Park dan Tanglin Hill di Singapura, Sabtu (29/4/2023). (Lionel Ng/Bloomberg)

Jin Wu, Yasufumi Saito, Krystal Chia and Selina Xu - Bloomberg News

Bloomberg, Ini adalah pasar para tuan tanah di Singapura. Memoles resume, kenaikan sewa hingga 70% dan pembatalan kontrak di menit-menit akhir hanyalah beberapa hal yang kadang harus dilalui para penyewa untuk menemukan apartemen.

Harga sewa yang melonjak menjadi topik hangat dan memantik meningkatnya perhatian publik. Reputasi Singapura sebagai negara dengan keamanan dan pajak yang rendah telah lama menjadikan negara kecil itu sebagai daerah penghubung bagi kaum berduit, terutama orang kaya dari Tiongkok dalam beberapa tahun terakhir. 

Rumah susun dengan harga sewa S$3.000 atau setara US$2.200 per bulan, sekitar Rp33,2 juta, dengan cepat menghilang di distrik pusat Singapura. Untuk anggaran itu, inilah yang bisa didapat penyewa, menurut data resmi sewa baru yang ditandatangi di pasar perumahan swasta Singapura.

Pemandangan kondominium di dekat Orchard Road dari sebuah apartemen untuk dijual di gedung apartemen mewah Reignwood Hamilton Scotts di Scotts Road di Singapura, Kamis, 5 Agustus 2021. (Wei Leng Tay/Bloomberg)

Inilah Orchard, lokasi pusat premium di Singapura yang terkenal dengan apartemen mewah dan pusat perbelanjaan kelas atas.