Beberapa jam setelah panel di House of Commons tersebut, Menteri Transportasi Mark Harper menyebut titik temu untuk mengakhiri mogok kerja mulai terlihat. “Kami berharap ada penawaran baru yang akan terjadi,” kata Harper dalam acara Peston di ITV.
‘Menakutkan’
Sementara itu, 14 serikat pekerja di bidang kesehatan (yang mewakili lebih dari 1 juta pekerja) menegaskan mereka tidak akan bernegosiasi dengan pemerintah untuk tahun fiskal mendatang sampai pemerintah menyelesaikan pembicaraan untuk tahun ini. Sesuatu yang pemerintahan Sunak menyatakan tidak akan melakukannya.
Pekerja layanan ambulans menyatakan bakal menggelar mogok kerja kedua mulai 23 Januari. Dalam rapat di House of Commons, Sunak menyebut ini sebagai sesuatu yang ‘menakutkan’ karena rakyat tidak tahu kapan bisa mengakses layanan medis darurat.
Jumlah kematian di Inggris dan Wales melonjak 20% di atas rata-rata pada akhir 2022, mengutip catatan Office for National Statistics (ONS). Namun sebelum mogok kerja pun layanan ambulans belum bisa memenuhi target, masih banyak pasien yang harus menunggu berjam-jam untuk memperoleh layanan.
Sedangkan pekerja fisioterapi mengungkapkan akan melakukan mogok kerja mulai 26 Januari. Lalu para perawat berencana mogok kerja pekan depan.
Negosiasi Gaji
Menteri Kesehatan Steve Barclay memberi sedikit harapan dengan sepakat menggelar negosiasi seputar gaji. Sara Gorton, Head of Health di Unison (serikat pekerja layanan publik), mengungkapkan Barclay akan berbicara di hadapan kabinet soal kenaikan anggaran untuk gaji.
“Pemerintah ingin dialog yang konstruktif dengan serikat pekerja,” kata Sunak di hadapan House of Commons.
Sunak ingin menghilangkan persepsi warga bahwa dirinya tidak memahami masalah di sektor kesehatan publik karena dirinya menggunakan asuransi swasta. Sunak menegaskan dirinya terdaftar di layanan National Health Service (NHS). Sekretaris Sunak pun mengatakan sang Perdana Menteri sudah tidak menggunakan asuransi swasta.
(aji)