Selain PKS, Koalisi Perubahan dan Pembaharuan memiliki anggota Partai Nasdem dan Partai Demokrat. Koalisi ini pada awalnya juga nyaris batal karena tak ada kesepakatan soal sosok cawapres bagi Anies. Ketiganya kemudian mengambil jalan tengah dengan memberikan hak perogratif kepada Anies memilih sendiri sosok cawapres.

Setiap anggota koalisi kemudian hanya menyodorkan nama sebagai rekomendasi kepada Anies. Beberapa nama yang kemudian muncul antara lain Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono; Gubernur Jawa Timur Kofifah Indarparawangsa; dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Belakangan, desakan Partai Demokrat agar Anies memilih AHY mulai nampak. Beberapa petinggi partai besutan ayah AYH atau Susilo Bambang Yudhoyono tersebut bahkan memberikan ultimatum penetapan cawapres pada bulan ini. Partai yang mendapat 7,77% suara pada Pemilu 2019 tersebut mengancam akan mengevaluasi keberadaannya di KPP.

(frg/roy)