Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) berencana membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham perseroan sebesar Rp14 miliar atau setara 53% laba bersih pembukuan 2022. Para pemegang saham dari emiten importir dan pedagang besar buah-buahan serta produk daging beku tersebut mencapai Rp14 per saham.

Ini adalah pembagian dividen pertama usai perusahaan dengan kode emiten BUAH tersebut melantai di Bursa Efek Indonesia, 9 Agustus 2022. Pada tahun lalu, mereka juga melakukan sejumlah ekspansi untuk menambah kekuatan fundamental BUAH dengan membuka tiga cabang baru di kota besar. 

"Yaitu Aceh, Kendari, dan Palu, sehingga pada akhir tahun 2022, kami sudah memiliki 13 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dengan total kapasitas penyimpanan sebesar 5.205 ton yang didukung oleh 81 unit mobil berpendingin," kata Renny Lauren, Direktur Utama PT Segar Kumala Indonesia Tbk, dalam keterangan resmi, Senin (5/6/2023).

Hal ini, kata dia, terbukti cukup efektif sehingga perusahaannya tetap memiliki kinerja positif di tengah kondisi pemulihan pasca Pandemi Covid-19. BUAH pun akan kembali melakukan sejumlah strategi untuk meningkatkan kinerja perusahaan pada tahun ini.

Perseroan memang berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 35.71% atau dari Rp1,02 triliun pada 2021, menjadi Rp1.38 triliun pada 2022. Meski demikian, laba bersih BUAH sebenarnya turun cukup dalam yaitu 29,4% atau dari Rp37,7 miliar menjadi Rp26,6 miliar.