Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepemilikan saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) di anak usahanya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), akan berkurang di masa datang. Porsi kepemilikan bahkan bisa hanya tersisa menjadi 14,3%.

Berkurangnya kepemilikan tersebut merupakan imbas dari penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) WSBP. Porsi kepemilikan WSKT di WSBP sendiri saat ini sekitar 60%.

Berdasarkan prospektus, dikutip Senin (5/6/2023), WSBP akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 34,14 miliar saham baru. Saham ini yang menjadi alat untuk konversi utang ke saham senilai Rp1,7 triliun.

Pada saat yang sama, WSBP juga akan melakukan konversi utang menjadi obligasi wajib konversi (OWK). OWK ini diberikan kepada pemegang obligasi senilai Rp1,85 triliun dan kreditur lainnya Rp671,13 miiar.

OWK hasil dari konversi utang ini akan dikonversi menjadi ekuitas pada tahun ke-10.