Logo Bloomberg Technoz

Bawang Merah, Ikan dan Daging Ayam Sumbang Inflasi Terbesar Mei

Krizia Putri Kinanti
05 June 2023 11:16

Bawang merah ditawarkan kepada pembeli di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Bawang merah ditawarkan kepada pembeli di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (18/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pada Mei 2023 terjadi inflasi 0,09% dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm). Lebih rendah dibandingkan April 2023 yang sebesar 0,33% mtm sekaligus jadi yang terendah sejak Oktober 2022.

Deputi Kepala BPS Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini mengatakan komoditas pangan yang menjadi penyumbang inflasi secara bulanan (month-to-month) terbesar di antaranya adalah bawang merah dengan andil inflasi mencapai 0,03%, daging ayam ras 0,03%, ikan segar 0,02%, telur ayam ras 0,02%, rokok kretek filter 0,02% dan bawang putih 0,02%.

"Selama bulan Mei 2023 gelombang tinggi melanda perairan di Indonesia menyebabkan sejumlah nelayan menunda untuk melaut," kata Pudji dalam keterangan pers, Senin (5/6/2023).

Sementara itu apabila dirinci, inflasi bulan ke bulan Mei 2023 menurut komponen mencapai 0,09%, didorong oleh inflasi komponen inti dan komponen harga bergejolak. Inflasi inti tercatat sebesar 0,06%, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya.

Secara umum, BPS mencatat terjadi inflasi di 90 kota IHK, di mana 77 kota mengalami inflasi, sebanyak 67 kota mengalami inflasi di atas rata-rata inflasi nasional. Sementara itu terdapat 10 kota yang mengalami inflasi di bawah inflasi nasional serta 13 kota mengalami deflasi.