Logo Bloomberg Technoz

Akan tetapi, volume pekerjaan untuk permintaan yang ada (existing) masih meningkat. Meski ekspansinya menjadi yang terlemah dalam 6 bulan terakhir.

Pembelian bahan baku masih meningkat karena peningkatan produksi tersebut, tetapi lajunya melambat. Akumulasi produksi pun lemah, dan jumlah produk jadi menurun karena dunia ragu dengan kondisi permintaan yang lemah.

Rekrutmen masih tumbuh positif pada Mei 2023, karena dunia usaha ingin lebih banyak karyawan untuk merespons peningkatan produksi. Akan tetapi, laju penciptaan lapangan kerja masih lambat karena keyakinan dunia usaha tergerus. Secara umum, optimisme dunia usaha untuk horizon setahun ke depan melemah.

“Industri manufaktur Indonesia mencatatkan pertumbuhan yang melambat pada pertengahan kuartal II-2023. Permintaan melambat karena permintaan domestik maupun internasional yang lebih lemah. Menjadi penting untuk terus memantau seberapa persisten penurunan ini.

“Mengkhawatirkan saat melihat kepercayaan dunia usaha melemah. Ini mencerminkan kecemasan terhadap outlook tahun depan,” sebut Jingyi Pan, Economics Associate Director di S&P Global, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi.

(aji)

No more pages