Berikut highlight berita tren sepekan Bloomberg Technoz, Sabtu (27/5/2023): 

Seminggu Ini, Investor Asing Diam-diam Borong Saham GOTO Rp 3 T

Pada perdagangan pekan pendek 29-31 Mei, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan pelemahan 0,9% secara point-to-point dengan menetap pada posisi 6.633,26.

Menariknya, investor asing terus menggencarkan aksi beli bersih (net buy) mencapai Rp1,38 triliun di seluruh pasar. Di pasar reguler, investor asing juga tercatat net buy sebesar Rp1,43 triliun.

Adapun investor asing diam-diam terus membukukan net buy di saham GOTO mencapai Rp3,09 triliun. Dengan aksi beli yang tinggi, saham GOTO melesat naik 40% dan parkir di posisi Rp147/saham.

Serbuan investor asing memborong GOTO hingga mendekati Rp5 triliun itu, menurut analisis Bloomberg Intelligence, baru tip of the iceberg alias puncak gunung es saja. Artinya, aksi borong pemodal asing di GOTO masih akan berlanjut ke depan.

Hacker Milad Leaks Klaim Bobol Situs Pemerintah, Curi Data 10 TB

Grup peretas atau hacker bernama Milad Leaks dikabarkan telah mencuri data sebesar 10 terabytes (TB) milik pemerintah Indonesia. Mereka masuk dan meretas situs-situs pemerintah.

Akun Twitter @darktrace_int kembali mempublikasikan potongan peringatan dari Milad Leaks, Senin (29/5/2023).  “Mereka [Milad Leaks] menjanjikan akan merilis seluruh data yang dicuri pada jaringan mereka dan akan selalu membocorkan data Indonesia,” tulis akun ini.

Dalam tangkapan layar, Milad Leaks menyapa para pengguna deep web dan menyatakan telah mengacak-acak ribuan situs pemerintah. Belum diketahui lembaga pemerintahan secara spesifik, namun nama domain .go.id tentunya mengerucut pada identitas region Indonesia.

'Cawe-Cawe' Jokowi Tuai Kecaman

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tanpa tedeng aling-aling mengatakan akan ikut campur alias cawe-cawe dalam pemilu terutama terkait pemilihan presiden ke-8.

 “Demi bangsa dan negara saya akan cawe-cawe, tentu saja dalam arti yang positif,” kata Jokowi ketika mengumpulkan para pemimpin redaksi media di Istana Negara, Senin malam (29/5/2023).

Pernyataan itu disayangkan oleh banyak pihak. Sikap dan ungkapan Presiden Jokowi yang khawatir pemilu kelak rakyat bakal memilih calon yang tidak sesuai harapannya, dinilai melangkahi etika dan moral demokrasi serta membuat kualitas Jokowi sebagai negarawan dipertanyakan. 

RUU Plafon Utang AS Lolos di DPR, Siap Dibawa ke Senat

RUU plafon utang untuk mencegah bencana gagal bayar Amerika Serikat (AS) telah lolos di DPR. Hasil akhir dari voting pada Rabu (31/05/2023) malam waktu setempat, atau sekitar pukul 08.00 WIB adalah 314 berbanding 117.

Penyelesaian RUU tersebut masih harus berpacu dengan waktu karena setelah ini harus disahkan oleh Senat sebelum dapat dikirim ke Presiden Joe Biden untuk ditandatangani menjadi undang-undang.

Para investor sudah sebagian besar beralih dari sentimen gagal bayar utang AS ke ketidakpastian lain yang lebih mungkin mempengaruhi pertumbuhan, seperti kemungkinan naiknya suku bunga The Federal Reserve dan tanda-tanda pelemahan ekonomi China.

(evs)