Sumber: Bloomberg

Mood pelaku pasar sedang semringah, karena kabar gembira dari Amerika Serikat (AS). Senat AS menyetujui aturan yang membekukan sementara batas utang (debt ceiling) pemerintah federal. Dengan demikian, pemerintah AS bisa terhindar dari gagal bayar utang alias default.

Dalam pengesahan aturan tersebut, hasilnya adalah 63-36 untuk kemenangan kubu yang sepakat.

“Jika kita tidak melakukan ini, maka yang terjadi adalah default. Ini sangat, sangat penting,” tegas Chuck Schumer, Pimpinan Mayoritas Senat, seperti dikutip dari Bloomberg News.

Aturan tersebut membekukan debt ceiling pemerintah AS hingga 1 Januari 2025. Dengan begitu, drama seputar debt ceiling bisa dihindari sampai Pilpres mendatang.

Namun ada harga yang harus dibayar. Kubu Partai Demokrat sepakat dengan permintaan Partai Republik untuk membatasi belanja pemerintah untuk 2 tahun ke depan.

(aji)