Steven T. Dennis, Erik Wasson, Jarrell Dillard dan Zach C. Cohen - Bloomberg News

Bloomberg, Senat Amerika Serikat (AS) akhirnya mengesahkan undang-undang (UU) untuk menangguhkan pagu utang dan membatasi belanja pemerintah dalam Pemilu 2024. Hal tersebut sekaligus mengakhiri drama yang mengancam krisis keuangan global akibat risiko default Negeri Paman Sam.

Langkah selanjutnya sekarang jatuh ke tangan Presiden Joe Biden, yang membuat kesepakatan dengan Ketua DPR Kevin McCarthy dan berencana untuk menandatangani UU tersebut hanya beberapa hari sebelum tenggat gagal bayar utang AS yang menjulang.

Pemungutan suara dengan hasil 63-36 terhadap RUU tersebut dilakukan oleh orang-orang moderat, baik di Partai Demokrat maupun Republik. Banyak dari mereka mengungkapkan keraguan tentang bagian-bagian dari kesepakatan tersebut, tetapi optimistis kekhawatiran mereka tidak sebanding dengan risiko malapetaka yang akan ditimbulkan oleh gagal bayar (default) utang pemerintah.

“Jika kami melakukan ini, kami tidak akan default. Itu sangat, sangat penting,” kata Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, sebelum pemungutan suara.