Angus Whitley - Bloomberg News

Bloomberg - Qantas Airways Ltd. mengatakan penerbangan internasional setidaknya akan dua kali lebih menguntungkan di era pasca-Covid, berkat pendapatan baru dari penerbangan maraton langsung yang melintasi dunia, dan pemotongan biaya besar selama pandemi.

Pada investor day pertamanya setelah empat tahun yang digelar Selasa (30/05/2023), maskapai penerbangan asal Australia tersebut memaparkan adanya peningkatan yang diproyeksikan dari perombakan armada besar-besaran dan rencana perputaran tiga tahun yang diterapkan tak lama setelah perjalanan berhenti karena Covid pada 2020.

Perkiraan untuk margin laba besar menunjukkan melonjaknya tarif pada penerbangan luar negeri yang meningkatkan pendapatan maskapai penerbangan tidak akan segera berakhir. Prospek yang optimis memperlihatkan industri penerbangan dipaksa menjadi lebih efisien untuk mengatasi krisis Covid, yang merupakan pengaturan ulang di seluruh dunia yang memperkaya investor.

Qantas juga mengharapkan margin yang lebih besar dalam bisnis domestiknya, yang merupakan mesin pendapatan bagi maskapai, karena meningkatnya permintaan dan pengenalan jet yang lebih efisien. Laba operasionalnya di unit loyalitas bisa berlipat ganda pada tahun 2030 karena berkembang menjadi bisnis liburan dan hotel, kata maskapai.