Menteri Ekonomi Taiwan Wang Mei-hua kepada wartawan, Senin (29/05/2023) mengatakan bahwa strategi menyalakan kembali pembangkit nuklir ini hanya akan diperlukan dalam keadaan darurat yang ekstrim, seperti blokade listrik eksternal atau bencana alam yang serius.
Taiwan mendapatkan sekitar 11% energi listriknya dari nuklir pada 2021, menurut perusahaan milik negara Taiwan Power Co. Taiwan memiliki dua reaktor yang beroperasi yang dimulai pada 1980-an dan dijadwalkan ditutup tahun depan dan pada 2025.
(bbn)
No more pages