Logo Bloomberg Technoz

Sebanyak 61,78% akan digunakan untuk keperluan modal kerja antara lain biaya operasional, penambahan sumber daya manusia, pemasaran, serta penambahan teknologi untuk memperkuat tracing seluruh armada. 

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, Irvan Susandy yang turut hadir dalam proses pencatatan, berpesan agar kinerja LAJU dapat semakin baik pasca IPO sehingga dapat lebih berkontribusi bagi negara. 

“Kita harapkan, perusahaan bisa merealisasikan apa yang sudah tercatat di prospektus karena itu merupakan janji pada pemegang saham, terutama pemegang saham publik. Kemudian, dapat meningkatkan operasional dan performance, serta semakin baik di sisi governance,” ungkap Irvan. 

(tar)

No more pages