Sektor saham teknologi, dan sektor saham properti sementara ini jadi yang paling tinggi penguatannya. Sementara itu, sektor saham konsumen non primer mengalami pelemahan.
Pada perdagangan pekan kemarin IHSG ditutup melemah 17,23 poin atau 0,26% ke level 6.687. Sementara Ajaib Sekuritas dalam risetnya memperkirakan IHSG bergerak bervariasi pada level 6.660 - 6.746. Saham-saham yang jadi rekomendasi pada perdagangan hari ini adalah PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
Sementara itu, Tim Mirae Asset Sekuritas dalam Technical Insight merekomendasikan, PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC).
Pada perdagangan regional Asia, bursa saham diproyeksikan bergerak menguat. Berdasarkan data sementara ini indeks Straits Times Singapore naik 0,41%, dan indeks Shanghai Composite terapresiasi 0,36%. Adapun indeks utama Dow Jones ditutup di zona hijau pada perdagangan sebelumnya, dengan mencatatkan kenaikan 328 poin (1%).
Sentimen positif pada perdagangan hari ini datang dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Ketua DPR Kevin McCarthy yang telah berhasil mencapai kesepakatan tentatif soal kenaikan plafon utang negara tersebut, yang kemungkinan akan mencegah bencana gagal bayar.
‘Deal’ di antara kedua pihak ini mencakup kenaikan batas utang selama dua tahun, dengan alokasi periode yang sama membuat anggaran non-pertahanan berada di level tetap, kata seorang yang mengetahui kesepakatan Joe Biden dan McCarthy, seperti yang diwartakan Bloomberg News.
(fad)