Logo Bloomberg Technoz

Resesi Ancam Bisnis Elektronik Korea Selatan

News
27 January 2023 10:52

Kantor Samsung di Seoul Korea Selatan (SeongJoon Cho/Bloomberg)
Kantor Samsung di Seoul Korea Selatan (SeongJoon Cho/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Industri teknologi Korea Selatan makin pesimis terhadap permintaan konsumen dibandingkan dengan saat pandemi COVID-19 merebak, terlihat dari merosotnya tingkat kepercayaan diri mereka ke level terendah dalam tujuh tahun terakhir.

Melansir Bloomberg News, data yang dirilis oleh Bank of Korea pada Jumat (27/1/2023) menunjukkan indeks kepercayaan diri bisnis elektronik, layar, dan perangkat komunikasi turun menjadi 61 untuk Februari 2023. Jika hasil bisnis aktual sesuai dengan perkiraan, ini akan menjadi angka terendah sejak Februari 2016 ketika indeks survei bisnis mencapai 59.

Indeks ini mencakup produsen semikonduktor, layar dan smartphone, yang merupakan pendorong utama ekspor Korea. Dua raksasa pembuat chip di negara ini, Samsung Electronics Co. dan SK Hynix Inc. merupakan pemasok memori komputer terkemuka di dunia dan sangat rentan terhadap penurunan permintaan konsumen baru-baru ini. 

Memburuknya sentimen di seluruh sektor teknologi Korea Selatan menunjukkan bahwa kemerosotan saat ini mungkin lebih sulit daripada selama puncak pandemi, dengan suku bunga global yang masih meningkat dan tekanan inflasi yang tidak mereda.

Korea Selatan pada kuartal terakhir mengalami kontraksi ekonomi pertama dalam beberapa tahun terakhir karena ekspor turun dan konsumsi melambat. Penurunan permintaan untuk semikonduktor menyebabkan penurunan dan pemerintah memperkirakan pemulihan ekspor chip baru akan dimulai pada paruh kedua.