Kena Serangan Hacker, BFI Finance Pastikan Tak Ada Data Bocor
Dityasa Hanin Forddanta
24 May 2023 19:46
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) memastikan belum ada indikasi terjadinya kebocoran data konsumen, setelah perseroan mengalami serangan siber pada Minggu (21/5/2023).
"Sampai saat ini belum ada indikasi terjadinya kebocoran data konsumen," ujar Sudjono, Corporate Secretary BFIN dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Rabu (24/5/2023).
Emiten multifinance milik Jerry Ng dan Garibaldi 'Boy' Thohir, ini mengalami serangan siber pada Minggu lalu. Serangan dari hacker ini mendorong BFIN untuk mematikan sementara atau temporary switch off beberapa sistem utama yang menyebabkan terganggunya layanan kepada konsumen dan sebagian kegiatan operasional perusahaan.
"Perseroan telah melakukan berbagai langkah penanganan sesuai protokol dan dilanjutkan dengan upaya pemulihan layanan kepada konsumen dan kegiatan operasional perseroan secara bertahap," terang Sudjono.
Serangan siber terjadi di hari minggu. Sehari setelahnya, Senin (22/5/2023), harga saham BFIN sempat anjlok 5,02% ke level Rp1.230/saham, yang merupakan level terendah di hari itu, meski pada penutupan kembali ke level Rp1.240/saham. Hari ini, saham BFIN naik 3,67% ke level Rp 1.270/saham. Meski begitu, harga masih mengakumulasi penurunan 5,93% selama satu pekan perdagangan terakhir.