Logo Bloomberg Technoz

Bagaimana Nasib Suku Asli di Pembangunan IKN

Krizia Putri Kinanti
24 May 2023 19:40

Papan nama Titik Nol Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (8/3/2023).(Rony Zakaria/Bloomberg)
Papan nama Titik Nol Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (8/3/2023).(Rony Zakaria/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menyebut bahwa sampai saat ini pihaknya masih dalam tahap diskusi terkait dengan nasib masyarakat suku asli dari wilayah yang akan menjadi lokasi IKN.

Deputi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN Myrna A.Safitri mengatakan bahwa kelompok etnis dan peradaban awal IKN terdapat beberapa suku yakni suku Kutai, suku Paser dan suku Dayak. Mereka merupakan suku-suku yang lebih awal menghuni beberapa wilayah yang sekarang masuk ke wilayah IKN.

“Masyarakat dan kebudayaan asli mau dikemanakan? Mau dibiarkan lepas begitu saja? Diberikan ganti rugi? direlokasi atau diberikan opsi-opsi yang lain? Kami masih mendiskusikan hal tersebut. Salah satunya adalah untuk mendesain kampung heritage di lokasi yang disepakati oleh masyarakat,” ujar Myrna dalam acara Diskusi Kebudayaan dan Konservasi dalam Konsep Kota Hutan IKN dikutip dari kanal IKN pada Rabu (24/5/2023).

Ia menambahkan bahwa dengan adanya diskusi ini, pihaknya tidak ingin masyarakat dan kebudayaan tercerabut dari akarnya. Hanya memang dengan adanya perubahan ekosistem maka perlu ada persiapan atas hal ini.

“Karena mau tidak mau masyarakat ini kan akan jadi warga ibukota, mitigasi-mitigasi pada masalah sosial itu yang jadi perhatian kami,” ujarnya.