“Untuk kota spons bertujuan untuk meningkatkan peresapan air sehingga mampu mengurangi bahaya banjir dan meningkatkan kualitas dan kuantitas air,” katanya.
Sementara kota cerdas bertujuan untuk menjadikan IKN kota dinamis, inklusif yang didukung oleh masyarakat dan siap menghadapi masa depan dengan didukung tekonologi sebagai akselerator peningkatan kerja dan kualitas kota.
Sebagai informasi, nantinya direncanakan ada beberapa kecanggihan teknologi yang akan ada di IKN yakni transportasi autonomous, mobil terbang, air minum yang bisa dikonsumsi langsung hingga tol bawah air pertama di Indonesia.
(krz/ezr)
No more pages