Logo Bloomberg Technoz

Potensi Produk Halal Rp21 Kuadriliun, Branding RI Masih Lemah

Sultan Ibnu Affan
29 April 2025 10:15

Halal. (Dok: BPJPH)
Halal. (Dok: BPJPH)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengakui branding produk halal di Indonesia masih sangat minim. Padahal, Indonesia memiliki potensi besar lantaran memiliki populasi penduduk muslim terbesar di dunia.

Terkait hal tersebut, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mengatakan, negara lain seperti Thailand telah memposisikan dirinya sebagai dapur halal global. Ia juga mengatakan bahwa potensi ekspor produk halal secara global juga disebut mencapai US$1,3 triliun atau setara dengan Rp21.850 triliun (Rp21 kuadriliun).

"Branding halal global kita belum optimal," kata Faisol disela kick off  Halal Indonesia International Industry Expo 2025 (Halal Indo), Senin (28/4/2025). 


"Kita perlu belajar dari negara-negara lain, seperti Thailand sebagai dapur halal dunia, Korea Selatan sebagai destinasi wisata halal, serta Brazil dan Australia sebagai pemimpin pasar daging halal," tegasnya

Merespon hal tersebut, kata dia, Kemenperin terus mendorong pembangunan infrastruktur halal, sertifikasi halal, peningkatan kesadaran (awareness) terhadap industri halal, literasi halal, serta pemberian penghargaan melalui Indonesia Halal Industry Awards (IHYA).