Elon Musk mengungkapkan tahun 2022 merupakan masa sulit karena penutupan pabrik Tesla di China efek kebijakan Zero-Covid , bersama dengan biaya pinjaman yang lebih tinggi dan masalah logistik.
Tanpa gangguan tak terduga itu, produksi Tesla di seluruh dunia bisa mendekati 2 juta kendaraan tahun ini, kata Elon Musk.
Pada awal bulan ini, Tesla menurunkan harga mobil utilitas sport Model Y buatan China menjadi 259.000 Yuan atau turun 43% dari harga di AS. Adapun mobil listrik Tesla Model 3 di China turun menjadi 265.900 Yuan atau 30% lebih murah dari harga di AS.
BloombergNEF memprediksi penjualan Tesla tumbuh hingga 40% pada tahun 2023 dan Tesla Model Y akan menjadi kendaraan listrik terlaris di dunia, kemungkinan besar akan menjadi tiga model teratas dari semua jenis kendaraan listrik.
Pendapatan Tesla pada kuartal IV-2022 tembus US$24,3 miliar, melampaui ekspektasi pasar, sementara melaporkan pendapatan yang disesuaikan sebesar US$1,19 per saham, melampaui perkiraan analis yang rata-rata sebesar US$1,12 per saham.
(bbn)