Logo Bloomberg Technoz

Respons Perang Tarif AS, Singapura Longgarkan Kebijakan Moneter

News
14 April 2025 08:10

Bank sentral Singapura./dok. Bloomberg
Bank sentral Singapura./dok. Bloomberg

Swati Pandey - Bloomberg News

Bloomberg, Bank sentral Singapura melonggarkan pengaturan kebijakan moneternya lebih lanjut karena tekanan harga menunjukkan tanda-tanda mereda dan para pembuat kebijakan mencoba mengukur dampak ekonomi global dari tarif baru Amerika Serikat (AS).

Otoritas Moneter Singapura, yang menggunakan nilai tukar sebagai alat kebijakan utamanya daripada suku bunga, mengatakan "tingkat apresiasi akan sedikit berkurang," menurut sebuah pernyataan yang dirilis Senin (14/4/2025). 

"Tidak akan ada perubahan pada lebar pita dan tingkat di mana dia berpusat," papar pernyataan itu.

"MAS akan memantau dengan cermat perkembangan ekonomi global dan domestik, dan tetap waspada terhadap risiko inflasi dan pertumbuhan."