Logo Bloomberg Technoz

Berdasarkan data Bloomberg, menghijau dan rebound-nya IHSG tak lepas dari kenaikan sejumlah saham Big Caps, terutama saham AMMN, BBNI, dan juga saham BMRI yang mendukung penuh IHSG secara keseluruhan.

Saham Amman Mineral berhasil ditutup menguat 250 poin atau dengan kenaikan 5% ke level Rp5.250/saham dengan sebanyak 27 juta saham ditransaksikan dengan nilai Rp144 miliar.

Penutupan Saham AMMN pada Jumat 11 April 2025 (Sumber: Bloomberg)

Senada saham BBNI melesat 130 poin atau dengan penguatan mencapai 3,05% ke posisi Rp4.390/saham dengan 90 juta saham diperjualbelikan mencapai senilai Rp391 miliar.

Yang juga sama potensialnya, saham Bank Mandiri (BMRI) mencatatkan kenaikan 75 poin dengan menguat 1,49% ke posisi Rp5.100/saham. Nilai transaksi jual–beli saham BMRI mencapai 384 juta saham dengan nilai Rp1,95 triliun.

Berikut 10 saham teratas lainnya yang mendukung laju IHSG di zona hijau.

  1. Amman Mineral Internasional (AMMN) menyumbang 7,96 poin
  2. Bumi Resources Minerals (BRMS) menyumbang 7,56 poin
  3. Bank Mandiri (BMRI) menyumbang 6,65 poin
  4. Barito Renewables Energy (BREN) menyumbang 5,74 poin
  5. Bank Negara Indonesia (BBNI) menyumbang 4,72 poin
  6. Chandra Asri Pacific (TPIA) menyumbang 3,97 poin
  7. Bank Central Asia (BBCA) menyumbang 3,43 poin
  8. Merdeka Copper Gold (MDKA) menyumbang 2,43 poin
  9. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menyumbang 2,18 poin
  10. Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) menyumbang 1,97 poin

Adapun saham-saham unggulan LQ45 juga menjadi pendorong penguatan IHSG, saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menguat 7,35%, saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) mantap di zona hijau dengan melesat 4,66%, dan saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Corp Tbk (INKP) ditutup perdagangan hari ini menguat 4,38%.

Begitu juga dengan saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang berhasil menguat 3,68%. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan melesat 3,68%. Dan saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) positif di zona hijau dengan kenaikan 3,06%.

(fad/frg)

No more pages