Logo Bloomberg Technoz

OJK: IHSG Sudah Merosot 11,67% Sepanjang Tahun Ini

Recha Tiara Dermawan
11 April 2025 10:49

IHSG Turun Tajam (Diolah)
IHSG Turun Tajam (Diolah)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat melemah sebesar 11,67% secara year to date (ytd) hingga penutupan perdagangan 10 April 2025. Penurunan ini mencerminkan masih tingginya tekanan terhadap pasar saham domestik di tengah sentimen negatif dari kondisi perekonomian global.

Anggota Dewan Komisioner OJK Pengawas Pasar Modal, Inarno Djajadi, menjelaskan bahwa IHSG sempat berada di level 6.510,62 pada 27 Maret 2025, atau turun sebesar 8,04% secara ytd. Namun pasca libur Lebaran, pasar mencatat tekanan yang lebih dalam.

“Sejak pembukaan pasar saham pasca libur Lebaran pada tanggal 8 April 2025, IHSG mengalami penurunan sebesar 7,9% day to day, dari 6.510 ke level 5.996, dan sempat mengalami trading halt selama 30 menit,” ujar Inarno dalam Konferensi Pers Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan, Jumat (11/4/2025).

Meski demikian, pada 9 April 2025 tekanan sempat mereda, dengan IHSG ditutup melemah hanya 0,47% ke level 5.967. Keesokan harinya, 10 April 2025, indeks berhasil mencatat kenaikan harian sebesar 4,79% ke level 6.254. Namun secara keseluruhan, Inarno menekankan bahwa IHSG tetap mencatat pelemahan 11,67% sepanjang tahun berjalan.

Di sisi lain, nilai kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp11.126 triliun pada 27 Maret 2025, tumbuh 2,27% month to date (mtd), namun secara ytd masih turun sebesar 9,8%. Investor asing atau non-resident juga mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp29,92 triliun secara ytd, dengan Rp8,02 triliun di antaranya terjadi pada Maret.