Logo Bloomberg Technoz

Perang Kian Membara, Trump Serang Lagi China dengan Tarif 145%

News
11 April 2025 09:10

Xi Jinping bersama Donald Trump. (Sumber: Bloomberg)
Xi Jinping bersama Donald Trump. (Sumber: Bloomberg)

Josh Wingrove - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Donald Trump mengatakan tarifnya bisa menimbulkan "masalah transisi," tetapi menyatakan keyakinannya pada rencananya, setelah Gedung Putih mengklarifikasi tarif AS terhadap China naik menjadi 145%.

"Akan ada biaya transisi, dan masalah transisi, tetapi pada akhirnya ini akan menjadi hal yang indah," kata Trump dalam pertemuan Kabinet, Kamis (10/4/2025) waktu setempat. "Kami dalam kondisi yang sangat baik."

Tarif AS, yang mengejutkan, pada negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia ini telah memicu perang dagang yang mengguncang pasar keuangan global.

Trump mengenakan tarif 125% yang dirancang untuk mengatasi defisit perdagangan AS dengan China dan menghukum Beijing karena membalas pajak impor AS.